new_visitory Moderator
Jumlah posting : 63 Points : 182 Join date : 2010-08-09 Age : 40 Lokasi : jakarta raya
| Subject: BERBAGAI CYBER CRIME,TERKINI Mon Aug 09, 2010 4:53 pm | |
| Hacker meretas home page Perdana Menteri Australia, Kevin Rudd, sebagai bentuk protes atas rencana pemerintah Australia untuk menyaring muatan internet. Situs internet milik parlemen ‘down’, kantor layanan masyarakat menerima ancaman melalui telepon, situs resmi PM Rudd disisipi pornografi.
Cyber Security Operations Centre pemerintah Australia menemukan serangan itu muncul pada 5 Februari lalu. Namun mereka tidak bisa mencegah situs parlemen diretas dan situs PM Rudd pun menjadi target hacker. Beberapa waktu lalu, pemerintah mengajukan usulan terkait filter internet terhadap materi-materi pornografi. Seperti dikutip dari laman harian Sydney Morning Herald, kelompok pemrotes berjuluk Anonymous, yang dikenal secara teratur menyerang situs aliran Scientology, berada di balik peretasan situs parlemen.
Services Secretary Parlemen, Alan Thompson, mengatakan, tepat setelah pukul 8 AEDT hari Rabu, 9 Februari 2010, situs parlemen mendapatkan 7,5 juta request per detik. Surat-surat elektronik yang masuk ke akun email staf senior di departemen juga masuk ke ‘spam’ dengan cara yang tidak biasa. Sistem faksimili parlemen juga mengalami ‘spam’. Pejabat-pejabat tinggi pemerintah menerima telepon ancaman. “Panggilan telepon yang agresif dari orang tidak dikenal, diterima oleh sejumlah eksekutif parleman,” tulis juru bicara parlemen dalam email layanan internal. Serangan awal berhenti sekitar 9 malam kemarin, tetapi serangan berikutnya berlangsung sepanjang hari ini.
Selain situs parlemen, situs milik Departemen Komunikasi dan Ekonomi Digital juga mengalami hal serupa. Menteri Pertahanan John Faulkner mengatakan, Cyber Security Operations Centre tetap waspada. “Penyelidikan masih berlangsung, sehingga tidak tepat bila saya berkomentar lebih jauh,” kata juru bicara Senator Faulkner.
Blog Menghina Nabi Muhammad Banjir Hujatan
Blog berita muslim yang berkedok penghinaan terhadap Islam dan Nabi Muhammad SAW menuai hujatan. Sebagian besar komentar yang masuk dalam situs ini tidak terima dengan kartun dan karikatur yang ditampilkan.
Blog yang menggunakan domain wordpress ini kebanyakan memuat postingan kartun berbahasa Indonesia. Beberapa dimuat dengan bahasa Inggris. Kartun itu dibuat dalam empat seri.
Dari empat seri itu, seri terakhir dimuat pada 1 Januari 2010 itu, setiap edisinya menampilkan gambar-gambar yang menghina umat Islam beserta Nabi Muhammad. Untuk seri ketiga, dimuat pada 23 Desember 2009 dan seri kedua pada 17 Desember 2009. Sedangkan seri pertama di-posting pada 11 September 2009. Pengunjung dan pengumpat dalam blog ini cukup banyak. Yakni mencapai 874.205 pengunjung.
Antisipasi Maraknya Cyber Crime, Polri Gandeng Google dan Facebook
Kepolisian Republik Indonesia (Polri), bekerjasama dengan berbagai perusahaan information technology guna mengantisipasi maraknya aneka kejahatan dunia maya (Cyber Crime). Satu diantara perusahaan yang dijadikan mitra kerjasama adalah facebook. “Kami beKerjasama dengan perusahaan informasi teknologi, seperti microsoft, google, facebook, yahoo dan sebagainya,” ujar Kapolri, Jenderal Bambang Hendarso Danuri, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan komisi III DPR, Selasa (23/2/2010), menanggapi pertanyaan Komisi III DPR terkait penanganan dan pencegahan kejahatan cyber crime.
Polri juga akan menjalin kerjasama dengan Departemen Komunikasi dan Informasi, provider telekomunikasi, pengusaha warnet dan akademisi untuk mengantisipasi kejahatan tersebut. Peningkatan kualitas sumber daya manusia dalam penanganan sejumlah kasus Cyber crime akan dilakukan Polri dengan mengutus sejumlah penyidik untuk mengikuti pendidikan penyidikan kasus cyber crime. “Coaching clinic, seminar, focus group discussion itu akan kita lakukan,” ujarnya. Selain itu Polri akan melengkapi sarana dan prasarana serta anggaran yang memadai untuk menunjang kegiatan penanganan dan pencegahan itu. “Kami juga akan menjalin kerjasama dengan internasional yang bersifat antar negara dan antar institusi kepolisian serta memanfaatkan ekstradisi dan mutual legal assistance disamping penyelidikan melalui internet patrol,” tandasnya.
Polda Jatim Meningkatkan Pengawasan Terhadap “Cyber Crime”
Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur (Jatim), saat ini meningkatkan pengawasan terhadap “cyber crime” (kejahatan dunia maya) seperti penculikan, prostitusi, dan perdagangan anak lewat laman jejaring sosial semacam facebook (FB). “Kami akan meningkatkan pengawasan terhadap kejahatan dunia maya, terkait maraknya kriminalitas akibat perkembangan teknologi internet,” kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Pudji Astuti di Surabaya, Kamis (11/2/2010).
Menurutnya, pengawasan itu akan dilakukan melalui tindakan tegas yang mengacu kepada UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informatika dan Transaksi Elektronik (UU ITE). “Beberapa waktu lalu, jajaran Polwiltabes Surabaya sudah bertindak tegas dengan melumpuhkan tindak pidana perdagangan anak lewat jaringan internet,” ungkap Pudji didampingi Kasubbid Publikasi Bidang Humas Polda Jatim AKBP Suhartoyo. Ia juga juga mengimbau, masyarakat yang menjalankan usaha warung internet (warnet) dan para orang tua untuk membantu polisi melakukan pengawasan secara maksimal terhadap anak-anak yang sedang mengakses internet. “Kalau ada informasi dari masyarakat, maka jajaran kepolisian se-Jatim akan menurunkan tim cyber crime untuk bertindak dan mengungkap pelakunya,” tegas Pudji.
Ditanya kemungkinan sulitnya menangkap pelaku cyber crime, ia mengatakan hal itu akan diupayakan tim cyber crime di setiap wilayah kepolisian dan akan meminta bantuan saksi ahli untuk melacak pelaku. “Kalau memang ada unsur pidana, maka tim cyber crime akan bertindak represif, namun kami akan tetap bersikap hati-hati, karena teknologi juga diperlukan untuk kemajuan bila digunakan secara positif,” ucap Pudji. | |
|