Seperti yang kamu tahu bahwa Maluku merupakan salah satu provinsi yang ada di Indonesia, dengan Ambon sebagai ibu kotanya. Disini saya mau share ke kamu tentang sejarah Maluku
yang sebenarnya berdasarkan berbagai sumber yang saya baca.Salah satu persepsi yang salah tentang sejarah kita adalah mengenai Maluku. Selama ini kita menganggap bahwa wilayah di bagian timur nusantara ini sebagai wilayah salib, namun justru sebaliknya. Nama 'Maluku' sendiri berasal dari kosakata Arab "Al-Mulk"yang berarti "Tanah Para Raja". Berbagai literatur menyebutkan bahwa orang-orang Arab telah berdagang di Maluku sejak abad ke-9 M. Thomas Arnold dalam Preaching of Islam juga menyatakan jika bangsa Arab telah masuk terlebih dahulu ketimbang bangsa-bangsa non muslim.
Orang-orang 'Al-Mulk' dulunya disebut "Alifuru", sebutan untuk sub-ras Melanesia yang pertama mendiami pulau Seram dan pulau-pulau lainnya di Maluku. Istilah 'Alifuru' berasal dari kata "Alif" dan "Uru". Alif adalah abjad Arab yang pertama, sedangkan Uru berasal dari bahasa Hitu Kuno yang artinya 'datang secara perlahan', jadi Alifuru artinya orang yang pertama datang. Selain itu banyaknya penggunaan kosakata Arab dalam penamaan benda, tempat, peristiwa yang bersifat lokal di Maluku juga mengindikasikan jika sejak dahulu kala orang-orang Arab telah berpengaruh di sana.Maluku dan Manhattan
Ada yang tidak diketahui jugaParuh awal abad ke-17 M, Belanda nyaris menaklukan Inggris di hampir seluruh kepulauan Banda. Kecuali pulau Run, dimana cengkeh dan biji pala tumbuh subur di sana, sedangkan kedua komoditas utama pulau Run ini sangat mahal harganya di Eropa.
Belanda sendiri dikala itu merupakan kekuatan kolonis dunia yang menguasai sebagian besar daratan Amerika, termasuk sebuah wilayah bernama Niew Amsterdam. Karena nilai pulau Run lebih tinggi ketimbang Niew Amsterdam, Belanda membujuk Inggris untuk melakukan pertukaran dan Inggris pun menyetujuinya. Belanda pun melepas Niew Amsterdam(bahasa Indian: Manhattan) dan mendapatkan pulau Run.
Niew Amsterdam merupakan kota terbanyak yang menampung imigran Yahudi dari Eropa. Oleh orang Yahudi, Niew Amsterdam diganti namanya menjadi Mew Jerussalem yang akhirnya berganti nama menjadi kota New York. Sampai saat ini, New York merupakan simbol kedigdayaan perekonomian Yahudi di dunia. Dimana lebih dari setengah perputaran uang dan kebijakan ekonomi dunia bersumber dari kota ini.
Subhanallah, ternyata Maluku pernah dipertukarkan oleh Inggris dan Belanda dengan kota New York!
lintasberita